Sulit Bersaing, Suzuki Menjual Motornya Sebagai Inventaris Di Perusahaan Grup ?

Ndesoedisi.com-mendapat kiriman gambar dari seseorang sebut saja mr-x, yang memergoki beberapa unit Suzuki Shooter Fi baru diparkiran sebuah perusahaan yang masih satu grup dengan Indomobil/Salim Grup membuat Nde berpikir apakah Suzuki sekarang merubah cara pemasaran motornya dengan cara menjual unit ke perusahaan-perusahaan yang masih satu grup karena kesulitan bersaing dengan kompetitornya ?

Kondisi ini tentu saja masuk akal mengingat ada puluhan perusahaan yang berafiliasi dengan Indomobil/Salim grup selain itu beberapa tahun silam Suzuki juga sempat menjual kendaraannya sebagai kendaraan inventaris di sebuah Kabupaten di Jawa Barat.

Suzuki Shooter digunakan sebagai inventaris perusahaan

Suzuki Shooter tersebut merupakan motor baru karena dilihat dari plat nomornya tertera tahun 2014, dan sebagian lagi 2015 dan masih ada yang joknya dibungkus plastik.

Jok Suzuki Shooter yang depan masih terbungkus plastik

Di parkiran menjadi satu dengan motor-motor Suzuki lama yang seperti Smash, yang kelihatannya sudah tidak digunakan lagi.

jadi satu dengan Smash lama

Berbeda dengan Satria 150 F yang sangat mudah ditemui dijalanan, saat ini menemukan Suzuki Shooter Fi dijalanan bisa dibilang sangat sulit.

Dan bisa jadi itulah alasannya mengapa Suzuki adem ayem karena motornya masih laku digunakan di perusahaan-perusahaan yang masih satu grup dengan Indomobil / Salim grup meskipun tidak semua perusahaan grup menggunakannya. Bagaimana menurut sobat semua ?

salam dari desa 😉

Note: background sengaja disamarkan dengan alasan privasi 😀