Otak-Atik Gathuk (57) Rahasia Model Bapak-Bapak

Artikel “Otak-Atik Gathuk” adalah artikel yang berisi analisa suatu permasalahan dengan menggunakan prinsip mencocokkan segala sesuatu (otak-atik) agar terlihat saling berhubungan (gathuk). Artikel OAG ini merupakan salah satu bentuk humor otomotif. Sebagai sumber rujukan digunakanlah wangsit yang didapat oleh Mbah Mbuh Sapa. Oleh sebab itu, apabila ada nama, tempat, waktu atau kejadian yang sama ketidaksengajaan yang dibuat secara sengaja yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya 😎

Di dunia maya, tingkat perseteruan fansboy penyembah merk sudah tidak perlu diragukan lagi. Nah salah satu kalimat yang sangat terkenal untuk dijadikan bahan bully adalah : bahwa ada motor yang modelnya model bapak-bapak, sedangkan fansboy rival-rivalnya selalu mengklaim bahwa model motor sesembahannya adalah model anak muda. Tetapi anehnya jika melihat data AISI dari bulan-ke bulan, ternyata motor yang konon modelnya model bapak-bapak itu malah mampu menguasai market share penjualan motor nasional, kira-kira apa neh rahasianya kok bisa seperti itu ? Untuk itu, Nde segera meminta wangsit kepada Mbah Mbuh Sapa mengenai hal tersebut, penasaran seperti apa ulasannya ? Mari kita pelototi bersama 😆

ilustrasi bapak-bapak (pic: google)
ilustrasi bapak-bapak (pic: google)

Nde : Mbah, ini ada sesuatu yang mau saya tanyain.

MMS : soal apa itu ?

Nde : jadi gini Mbah, di dunia otomotif roda dua itu ada semacam sindir-sindiran bahwa ada motor  yang modelnya bapak-bapak, yang milih motor itu berarti seleranya tua, tapi anehnya kok malah sekarang bisa menguasai marketshare sampai 70%, kira-kira apa rahasianya Mbah ?

MMS : oh itu, itu masalah hakikatnya sangat berat, taruhannya sama masa depan seseorang.

Nde : 🙄 lah kok bisa begitu ? ceritanya gimana Mbah ?

MMS : jadi gini, selama ini orang yang suka meledek model bapak-bapak, atau seleranya tua itu dia belum paham hakikat kehidupan.

Nde : wuih hakikat kehidupan, seperti apa Mbah ?

MMS : sekarang gini, tidak semua laki-laki itu bisa disebut bapak, coba menurut kamu seseorang disebut “bapak” itu kenapa ?

Nde : ya karena sudah tua Mbah, makanya disebut bapak 😆

MMS : memang benar salah satunya karena umur, tetapi ada yang lain. Mbah jelaskan ya. Hakikat seseorang disebut bapak itu  yang pertama memang umurnya sudah tua, kalau secara umum, umur seseorang mencapai 30 tahun itu sudah mulai bisa disebut sebagai bapak.

Nde : Nah bener kan kata saya, bapak itu identik sama tua, nah makanya yang suka motor merk itu seleranya selera orang tua 😆 😆 😆

MMS : hus, nanti dulu, Mbah belum selesai ngasih tau. Selain umur, seseorang akan disebut bapak karena dia mempunyai anak, jadi meskipun masih muda, baru umur 20 tahun  tetapi karena sudah punya anak, maka orang tersebut sudah boleh disebut bapak, selain itu seseorang juga bisa disebut bapak karena “dituakan” biasanya dari segi pengetahuan. Misalnya ada dosen muda umur 27 tahun maka dikelas oleh mahasiswa disebut dengan panggilan bapak dosen.

Nde : oh gitu ya Mbah, terus apa urusannya sama masa depan yang tadi disebut sama Mbah ?

MMS : Jadi gini, kalau merujuk kepada wangsit yang tadi, Mbah sebenernya kasihan sama orang yang suka meledek bapak-bapak, karena apa ? karena perkataan itu adalah doa, dengan meledek bapak-bapak, itu secara tidak sadar fanboys tersebut berdoa supaya tidak jadi bapak-bapak. Nah kembali ke definisi tadi, berarti orang itu ga mau punya anak,  ga mau umurnya tambah alias mati muda, dan ga mau punya pengetahuan supaya dituakan. Bagaimana ? mau ?

Nde : wah.. kok bisa gitu Mbah ?

MMS : lah iya bener kan ? ga mau disebut bapak berarti ga mau punya anak karena salah satu syarat disebut bapak adalah punya anak. Terus ga mau disebut bapak karena tua, berarti inginnya muda terus, nah yang namanya muda terus itu umurnya berhenti alias ga bertambah tua alias almarhum. Lelaki atau manusia yang normal tentu saja ingin berumur panjang, menikah dan punya anak. Jadi kalau diledek pilih ya tingga balas saja, manusia normal pengin berumur panjang, pengin punya anak juga, kalo masih tetap diledek ya tinggal dibalikkin, tantangin yang ngeledek, mau engga situ ga nikah ? , mau engga situ ga punya keturunan ? , atau mau engga situ mati muda biar ga kaya bapak-bapak 😆

Nde : lah kok serem gitu ya Mbah ?

MMS : gimana ? berani ga nerima tantangan itu ? Kalau ga berani berarti cemen, cuma bisa koar-koar thok, dan yang lebih parah orang itu ga tau malu atau bahasa Sundanya “Dipoyok Dilebok” sudah dicela tapi tetap dimakan juga 😆 Gimana ? berani ga terima tantangannya ?

Nde : wah ampun Mbah, kalo gitu ya pada ga berani 😀

MMS : nah makanya, lain kali kalo ngomong itu hati-hati. Karena banyak yang sadar akan maksud ledekan itu, makanya meskipun dianggap model bapak-bapak tetap banyak yang beli 😆

Ternyata, nah itulah wangsit dari Mbah Mbuh Sapa tentang motor dengan model bapak-bapak yang ternyata malah laris, jangan lupakan syaratnya artikel Otak-Atik Gathuk itu :

Tidak percaya syukur, kalo percaya malah takut menjadi musyrik, jadi sobat semua bisa mengambil kesimpulan sendiri kan :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen:

Artikel Otak-Atik Gatuk yang lain bisa dilihat disini

salam dari desa 😉

32 tanggapan untuk “Otak-Atik Gathuk (57) Rahasia Model Bapak-Bapak

    1. jadi ingat kata panglima fby tobat
      yg kurang lebih “semua akan jadi fbh, ketika udah berkeluarga” ngoahahahahahahahaha fby silakan siap2 jiakakakakakakakakakaka

      Suka

Silahkan Dikomentari